Navigasi merupakan elemen
fundamental dalam desain web yang memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi dan
menemukan informasi yang mereka cari. Sebagai representasi dari arsitektur informasi,
navigasi yang efektif tidak hanya memandu pengguna tetapi juga berperan dalam
meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Navigasi yang dirancang
dengan baik membantu pengunjung membuat peta mental situs, menemukan lokasi
mereka saat ini, dan memandu mereka menuju informasi yang mereka butuhkan.
Tujuan Navigasi
Navigasi dalam situs web memiliki
beberapa tujuan utama, di antaranya:
- Menyediakan Peta Konseptual
Situs: Pengguna harus dapat memahami struktur situs dan
bagaimana berbagai halaman terhubung.
- Memberikan Umpan Balik Lokasi
Saat Ini: Menunjukkan dengan jelas di mana pengguna berada
di dalam situs.
- Mengingatkan Pengguna Rute yang
Telah Dilewati: Memberikan jejak yang menunjukkan bagaimana
pengguna sampai di halaman saat ini.
- Membantu Pengguna Menemukan
Informasi: Menyediakan hierarki dan kategori yang jelas
sehingga pengguna dapat menemukan informasi dengan mudah.
- Memperkenalkan Konten Lain: Memberikan petunjuk tentang konten atau fitur lain yang mungkin menarik
bagi pengguna.
Prinsip-Prinsip Navigasi
- Dalam merancang navigasi yang
efektif, terdapat beberapa prinsip utama yang perlu diperhatikan:
- Kesederhanaan, Visibilitas, dan
Konsistensi: Navigasi harus sederhana, mudah dilihat, dan
konsisten di seluruh halaman situs. Hindari variasi tampilan dan penempatan
elemen navigasi yang dapat membingungkan pengguna.
- Manfaatkan Pengetahuan yang Sudah
Dimiliki Pengguna: Gunakan elemen-elemen navigasi
yang sudah dikenal, seperti ikon rumah untuk beranda, untuk memudahkan pengguna.
- Berikan Penanda “Anda Berada di
Sini”: Gunakan elemen visual seperti breadcrumb, warna,
atau ikon untuk menunjukkan lokasi pengguna saat ini di situs.
- Minimalkan Usaha Pengguna: Kurangi jumlah klik atau langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan
pengguna, dan hindari struktur navigasi yang membingungkan.
- Sediakan Berbagai Cara untuk
Mengakses Informasi: Berikan alternatif akses,
seperti menu dropdown, pencarian, atau sitemap.
- Dukung Pengguna dengan Berbagai
Tingkat Keterampilan: Pastikan navigasi dapat
digunakan oleh pengguna dengan berbagai tingkat keterampilan, dari pemula
hingga ahli.
- Berikan Umpan Balik: Tampilkan perubahan visual saat tautan diklik atau disentuh, sehingga
pengguna tahu bahwa tindakan mereka telah terdeteksi.
- Fleksibilitas dan Skalabilitas: Desain navigasi harus mudah disesuaikan dan dikembangkan seiring
pertumbuhan atau perubahan situs.
Model-Model Navigasi
Ada tiga model dasar untuk
mengatur navigasi situs:
- Navigasi Akses Acak: Pengguna memilih topik secara acak tanpa urutan tertentu. Model ini
kurang efektif untuk situs besar karena bisa membingungkan.
- Navigasi Berurutan: Pengguna mengikuti alur yang telah ditentukan, mirip dengan membaca
buku dari halaman ke halaman.
- Navigasi Hirarkis: Struktur navigasi ini memungkinkan pengguna menjelajah melalui kategori
dan subkategori, yang merupakan model paling umum dan intuitif.
Jenis Tautan dalam Sistem
Navigasi
- Tautan Internal: Mengarahkan pengguna ke halaman lain dalam situs yang sama.
- Tautan Eksternal: Mengarahkan pengguna ke situs lain di luar kendali pemilik situs.
- Tautan Unduh: Menyediakan akses ke file yang dapat diunduh, seperti PDF atau dokumen
Word.
- Tautan Email Otomatis: Membuka aplikasi email pengguna dengan alamat email tujuan yang telah
ditentukan.
- Tautan Catatan: Digunakan untuk memberikan informasi tambahan tanpa mengganggu konten
utama.
Teknik Visual dalam Navigasi
Penggunaan elemen visual yang
tepat dapat meningkatkan efektivitas navigasi:
- Afrodan Visual (Visual
Affordances): Elemen visual seperti warna, garis bawah, dan
perubahan gaya teks membantu pengguna mengenali tautan.
- Rollover Efek: Efek visual yang terjadi saat pengguna mengarahkan kursor ke tautan,
memberikan indikasi interaksi.
- Ikon Navigasi: Penggunaan ikon yang dikenal secara luas, seperti ikon rumah untuk
beranda atau ikon keranjang belanja untuk fitur belanja, dapat membantu
pengguna memahami navigasi.
- Image Map: Gambar dengan area yang dapat diklik untuk mengarahkan pengguna ke
halaman tertentu, berguna untuk situs yang membutuhkan navigasi interaktif.
Penggunaan Menu dalam Navigasi
Menu adalah elemen kunci dalam
navigasi dan berfungsi sebagai pemandu bagi pengguna:
- Menu Eksklusif: Setiap menu harus mencerminkan kategori atau tema tertentu dan tidak
boleh tumpang tindih.
- Penempatan Menu: Penempatan menu harus konsisten di seluruh halaman situs, baik itu di
bagian atas, samping, atau bawah halaman.
Navigasi untuk Berbagai Tingkat
Keterampilan Pengguna
Navigasi harus dirancang agar
dapat digunakan oleh pengguna dengan tingkat keterampilan yang bervariasi:
- Pengguna Pemula: Sediakan panduan atau bantuan tambahan untuk pengguna yang baru
mengenal situs.
- Pengguna Berpengalaman: Pastikan navigasi tidak terlalu sederhana sehingga tetap dapat memenuhi
kebutuhan pengguna yang lebih berpengalaman.
Penggunaan Teknik Rollover dan
Affordances dalam Navigasi Teks dan Gambar
- Rollover Teks: Menggunakan perubahan warna, gaya, atau efek lainnya saat kursor
diarahkan ke teks untuk memberi petunjuk bahwa teks tersebut adalah tautan.
- Rollover Gambar: Mengganti gambar dengan gambar lain saat kursor diarahkan untuk
menunjukkan interaksi.
- Penciptaan Tombol dari Teks: Menggunakan latar belakang gambar atau CSS untuk membuat teks terlihat
seperti tombol.
Organisasi Navigasi dan Situs Web
Organisasi navigasi harus
mencerminkan struktur situs yang ada. Terdapat tiga cara dasar untuk mengatur
navigasi:
- Navigasi Acak: Membebaskan pengguna memilih dari berbagai topik.
- Navigasi Berurutan: Memungkinkan pengguna membaca konten dalam urutan tertentu.
- Navigasi Hirarkis: Mengarahkan pengguna melalui kategori dan subkategori secara
bertingkat.
Navigasi adalah elemen penting
dalam desain web yang mempengaruhi pengalaman pengguna dan kemudahan akses
informasi. Dengan menerapkan prinsip-prinsip navigasi yang efektif, situs web
dapat membantu pengguna menemukan informasi dengan mudah dan membuat pengalaman
berselancar menjadi lebih menyenangkan dan efisien.
Komentar
Posting Komentar